Setelah berhasil mendapatkan hak menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2034, Arab Saudi dilaporkan berencana melakukan investasi besar-besaran di Indian Premier League (IPL).
Terkenal dengan investasi finansialnya yang substansial dalam dunia olahraga, kapital Arab Saudi kembali menarik perhatian dengan minatnya terhadap liga kriket yang sangat menguntungkan ini.
Kekuatan Global Cricket
Sebuah Olahraga dengan Audiens Global yang Besar
Meskipun tidak begitu populer di negara-negara seperti Tiongkok, kriket memiliki audiens global yang mencapai 2,5 miliar orang. Olahraga ini menduduki posisi kedua sebagai olahraga yang paling banyak diikuti di dunia, hanya kalah dari sepak bola. Basis penggemar kriket sangat terkonsentrasi di negara-negara Persemakmuran, dengan India—negara dengan lebih dari satu miliar penduduk—menjadi pusat antusiasme ini.
IPL: Sebuah Mesin Uang
Diluncurkan pada tahun 2008, Indian Premier League (IPL) telah menjadi salah satu turnamen olahraga paling sukses secara komersial di dunia. Meskipun musimnya hanya berlangsung selama delapan minggu, liga ini berhasil menarik perhatian para penggemar dan investor. Tahun lalu, Disney dan Reliance Industries memenangkan hak siar IPL untuk periode 2023 hingga 2027 dengan harga fantastis sebesar $6,2 miliar. Rata-rata nilai siar setiap pertandingan IPL adalah $15,1 juta, bahkan melebihi nilai siar Premier League dan hanya kalah dari American Football League (NFL) yang memiliki nilai siar $17 juta per pertandingan.
Visi Saudi untuk IPL
1. Usulan Berani dari Arab Saudi
Pada pertemuan G20 yang diadakan pada bulan September, penasihat Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman dari Arab Saudi dilaporkan mengusulkan kepada pejabat India ide untuk membeli saham di IPL. Usulan tersebut mencakup rencana untuk mengubah IPL menjadi sebuah perusahaan induk, dengan Arab Saudi menilai liga tersebut senilai hingga $30 miliar dan menawarkan investasi sebesar $5 miliar. Selain itu, Arab Saudi juga menyatakan kesediaannya untuk membantu IPL memperluas jangkauan globalnya, mirip dengan Premier League atau Liga Champions.
2. Respon Pemerintah dan BCCI
Meskipun Arab Saudi terlihat sangat antusias dengan proyek ini, pejabat pemerintah India dan Dewan Kontrol Kriket India (BCCI) kemungkinan akan mempertimbangkan usulan ini setelah pemilu India yang dijadwalkan berlangsung pada paruh pertama tahun depan. Terlibatnya Jay Shah, Sekretaris BCCI dan putra Menteri Dalam Negeri India Amit Shah, menunjukkan adanya dimensi politik dalam kesepakatan ini.
Peran Dana Investasi Publik Saudi
1. Investor Terbukti di Dunia Olahraga
Jika usulan ini terlaksana, Dana Investasi Publik (PIF) milik Arab Saudi diperkirakan akan memimpin investasi tersebut. PIF telah memiliki rekam jejak yang kuat dalam mendanai proyek-proyek besar di dunia olahraga, menjadikannya kandidat utama dalam mengelola investasi ambisius ini.
2. Dampak pada Kesepakatan yang Ada
Jika Arab Saudi memperoleh saham di IPL, perubahan struktural dalam liga mungkin akan memerlukan negosiasi ulang atas kesepakatan siar yang ada, termasuk perjanjian senilai $6,2 miliar tersebut. Aspek ini bisa memiliki dampak signifikan terhadap dinamika kemitraan global IPL di masa depan.
Daya Tarik Kriket yang Semakin Berkembang di Arab Saudi
1. Ambisi Menjadi Pusat Kriket Dunia
Minat Arab Saudi terhadap kriket bukanlah hal baru. Saud bin Mishal al-Saud, Ketua Asosiasi Kriket Saudi, sebelumnya telah mengungkapkan ambisinya untuk menjadikan Arab Saudi sebagai tujuan global bagi kriket. Kabarnya, kerajaan ini juga sedang menjajaki kemungkinan untuk menciptakan liga kriket mereka sendiri.
2. Kekuatan Finansial di Dunia Olahraga
Setelah berhasil menarik pemain sepak bola top dunia seperti Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, dan Neymar, Arab Saudi kini menunjukkan keseriusannya untuk membuat gebrakan di dunia olahraga yang lain. Kekayaan finansial yang dimilikinya kini semakin mempengaruhi dunia kriket.
Investasi potensial Arab Saudi di IPL menandai perkembangan besar dalam dunia olahraga global. Dengan sumber daya finansial yang melimpah dan visi ambisius, kerajaan ini bisa berperan dalam meningkatkan kehadiran internasional IPL, sekaligus mengubah lanskap kriket dunia. Namun, banyak hal yang bergantung pada keputusan pemerintah India dan BCCI dalam beberapa bulan mendatang, serta kemungkinan adanya negosiasi ulang atas kesepakatan yang ada. Dunia akan sangat menantikan bagaimana proposal revolusioner ini akan berkembang.