Sebuah penelitian terbaru mengungkapkan adanya senyawa perfluoroheksanoat, salah satu jenis bahan kimia PFAS atau dikenal sebagai "bahan kimia abadi," dalam beberapa jenis ikat jam tangan pintar.
Namun, temuan ini tidak berlaku untuk semua jenis ikat jam tangan, sehingga penting bagi Anda untuk mengetahui cara memilih produk yang aman.
Studi tersebut menguji 22 ikat jam tangan dari berbagai merek dan kisaran harga, dan hasilnya menunjukkan bahwa 15 dari ikat jam tangan tersebut mengandung lebih dari 1% fluor, yang menandakan adanya PFAS. Menariknya, seluruh 13 ikat jam tangan yang dipasarkan dengan bahan fluoroelastomer ternyata mengandung PFAS. Perfluoroheksanoat, salah satu jenis bahan kimia PFAS, ditemukan pada beberapa ikat jam tangan, yang menunjukkan kemungkinan penyerapan zat berbahaya ini melalui kulit.
Mengungkap Bahaya Tersembunyi PFAS dalam Ikat Jam Tangan
Risiko kesehatan yang terkait dengan PFAS masih belum sepenuhnya dipahami. Meski paparan terhadap beberapa jenis bahan kimia ini telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan seperti penurunan kesuburan, peningkatan risiko kanker, gangguan perkembangan pada anak-anak, hingga penurunan respons kekebalan tubuh, dampak jangka panjang dari paparan PFAS pada tingkat rendah masih perlu penelitian lebih lanjut. Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA) menekankan pentingnya riset lanjutan mengenai efek kesehatan jangka panjang dari paparan PFAS, terutama pada kadar rendah. Mengingat ketidakpastian ini, menghindari ikat jam tangan yang mengandung PFAS mungkin menjadi pilihan bijak hingga informasi lebih lanjut tersedia.
Cara Mengidentifikasi Ikat Jam Tangan yang Bebas PFAS
Walaupun merek-merek besar seperti Nike, Apple, dan Fitbit turut diuji dalam penelitian ini, tidak ada produk spesifik yang disebutkan mengandung PFAS. Sebagai gantinya, konsumen disarankan untuk lebih memperhatikan bahan yang digunakan dalam pembuatan ikat jam tangan. Ikat jam tangan berbahan fluoroelastomer sebaiknya dihindari, karena terbukti mengandung PFAS dalam penelitian tersebut, berbeda dengan ikat jam tangan berbahan silikon yang lebih aman. Ikat jam tangan silikon merupakan alternatif yang lebih baik karena tidak diketahui mengandung PFAS. Fluoroelastomer atau FKM (fluoroelastomer Karet) seringkali dipromosikan sebagai bahan premium karena ketahanannya terhadap keausan akibat keringat dan minyak, namun bahan ini lebih berisiko mengandung PFAS.
Bahan-bahan lain seperti silikon, nilon, kulit, atau logam kemungkinan besar bebas dari PFAS dan dapat menjadi pilihan yang lebih aman. Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda untuk teliti dalam memilih bahan saat membeli ikat jam tangan.
Tips Membeli Ikat Jam Tangan yang Bebas PFAS
Untuk mengurangi risiko paparan PFAS, berikut adalah beberapa panduan yang bisa Anda ikuti saat berbelanja ikat jam tangan:
- Hindari ikat jam tangan yang disebutkan mengandung fluoroelastomer atau FKM – Sebagian besar produk dengan bahan ini mengandung PFAS.
- Pilih bahan-bahan alternatif seperti silikon, nilon, kulit, atau logam – Bahan-bahan ini lebih aman dan tidak diketahui mengandung PFAS.
- Pilih produk dengan harga lebih terjangkau (di bawah Rp500.000, idealnya di bawah Rp250.000) – Semakin mahal produk, semakin besar kemungkinan produk tersebut menggunakan fluoroelastomer yang mengandung PFAS.
- Meskipun beberapa produsen sudah mulai menghilangkan jenis PFAS tertentu dari produk mereka, masih banyak yang menggunakan bahan kimia ini, yang menunjukkan pentingnya verifikasi komposisi bahan setiap kali Anda membeli produk.
- Memberikan tekanan kepada merek untuk memproduksi produk bebas PFAS dapat mendorong transparansi yang lebih besar di masa depan, tetapi saat ini, mengikuti pedoman yang telah disebutkan akan memaksimalkan peluang Anda untuk mendapatkan ikat jam tangan yang bebas dari bahan kimia berbahaya tersebut.
Jaga Kesehatan Anda dengan Memilih Ikat Jam Tangan yang Aman
Meskipun teknologi dan kenyamanan ikat jam tangan pintar semakin berkembang, kita juga harus semakin cerdas dalam memilih produk yang aman dan tidak membahayakan kesehatan. Hindari bahan-bahan yang bisa menambah risiko paparan PFAS dalam kehidupan sehari-hari Anda. Pilih ikat jam tangan yang menggunakan bahan-bahan yang lebih alami dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Ingat, keputusan bijak saat membeli dapat mengurangi potensi risiko terhadap kesehatan Anda di masa depan.
Jangan biarkan ikat jam tangan Anda menjadi sumber masalah kesehatan yang tak terlihat! Perhatikan bahan dan pilih yang terbaik untuk tubuh Anda.